Modern Warfare Kehilangan Banyak Pre-Order Karena Eksklusifitas Spec Ops
Modern Warfare Kehilangan Banyak Pre-Order Karena Eksklusifitas Spec Ops. Seri Call of Duty biasanya terjual cukup bagus dan merupakan game bagus di mata para fans. Tetapi beredarnya berita dari Call of Duty: Modern Warfare yang akan datang sudah diumumkan. Beberapa fitur yang direncanakan didalam game tersebut mengecewakan para fans. Keputusan ini selama setahum game Spec Ops mode survival mendapat kritikan yang negatif dari Xbox dan PC. Digabung dengan pengenalan ulang dari microtransactions. Microsoft mendapatkan respon yang sangat negatif dengan rumor yang beredar bahwa mereke mengevaluasi pilihan mereka karena kehilangan pre-order
Call of Duty: Modern Warfare adalah soft reboot dari seri aslinya yang sangat sukses di para kalangan pemain dan para kritikus. Walaupun microtransactions sudah difiturkan dalam game sebelumnya tetapi hal tersebut tidak diterima dengan positif. Meskipun memiliki peta eksklusif dengan DLC. Ini pertama kalinya PlayStation mempunyai game mode eksklusif. Dan tentu saja pemain PC dan Xbox kurang puas untuk menunggu sampai 21 Oktober 2020 untuk mendapatkan game lengkapnya
Dari sumber terpecata untuk Call of Duty: Modern Warfare updates mengklaim bahwa microtransaction mungkin sedang dipertimbangkan atau dalam pengerjaan karena dalam pengerjaan. Dan mungkin Survival mode kelihatannya akan eksklusif untuk Playstation untuk tahun pertama game dirilis. Ada kekhawatiran bahwa konten eksklusif modern warfare PS4 dapat membuat para fans berpindah konsol dan gagalnya preorder mungkin adalah tanda pertama dari kekecewaan mereka. Ada juga persetujuan terhadapa Activision untuk memberikan konten eksklusif untuk Sony selama setahun setelah pengumuman. Jadi bukanlah hal yang mengejutkan bahwa akan ada konten eksklusif. Sampai banyak fans yang khawatir dengan hal tersebut.
Akan sangat mengejutkan jika kita melihatgame Call of Duty menurun drastis. Dengan ketakutan fant karena micro transactions dan eksklusivitas bersama dengan menurunnya jumlah pre-order. Ini bisa saja menjadi hal yang sangat seriut untuk seri game tersebut. Ditambah lagi banyak yang kesal dengan bocornya senjata Microtransaction